Noye's Dactylogram

Yap, sampailah sudah di penghujung tahun 2018. Ada banyak sukacita bersama siswa di semester pertama, ada sukacita dengan teman sekelas di semester kedua. Dukacita tentunya ada. Tapi tidak perlu diingat apalagi diabadikan. 😇 Ada banyak kenangan baik bahkan ada lebih banyak lagi pengalaman yang membuatku menjadi lebih baik dari aku yang kemarin. Pelajaran hidup dari sang Pencipta luar biasa. 😇😆 Bagian terbaik dalam hidup adalah tidak berhenti belajar dan menjadikan pribadi berkarakter yang lebih baik lagi. Seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia . 😊 Ada banyak yang terjadi dengan perkembangan bangsa ini. Tetap berdoa buat kemajuan, kesejahteraan, dan kedamaian Ibu Pertiwi. 🙏 Buat teman-teman yang berhasil ke Mappi, semoga kasih Kristus menyertai kalian di sana. Tetap semangat untuk mengajar anak-anak negeri. 😭 Kalau Natal ini tidak bisa berkumpul bersama keluarga di kampung, kalian punya keluarga baru di sana. 😊 Semangat ya.... (Ada rahasia yang belum lama ini diberit

Bermula dari lirik   maka jiwaku pun memuji-Mu,  sungguh besar Kau Allahku... maka jiwaku pun memuji-Mu, sungguh besar Kau Allahku.. yang tetiba melintas dalam pikiran dan kudendangkan. Aku search Youtube dan jumpalah Bila Kulihat Bintang Gemerlapan yang dinyanyikan Randy A Tuwo. How bless I am. Kuikuti liriknya sampai habis. Again How bless I am. (Makasih bg Randy, semoga terus menjadi berkat). Pemutaran video berlanjut ke lagu Betapa Hatiku . Ini adalah lagu pertama di sekolah minggu (kalau boleh dibilang yang pertama dan yang so touch. You know, I'm not Sunday School's student anymore. Just when in my school task all Christian's student to fill the book of sunday service, get sign from pastor and would collected in next class. 😊 ) Betapa hatiku berterimakasih Yesus Kau mengasihiku, Kau memilikiku   So, Suddenly my eyes get tears. I remember when this song was sung in a religious class, for the first time I was able to study religion together with clas